Skip to main content

Peraturan Menteri Batasi Taksi Online. Mungkinkah ada Dorongan Besar dibalik Hal ini ?

Banyak laman berita Nasional maupun Internasional yang membahas tentang Revisi Peraturan Menteri Perhubungan No.32 tentang pembatasan Angkutan Online. Yang mana beberapa isinya bahwa Angkutan Online harus memiliki Pool (tempat kumpul kendaraan), harus memiliki bengkel sendiri, pembatasan jumlah angkutan, dan plat nomor kendaraan harus ditempel stiker simbolis bahwa kendaraan itu adalah Taksi Online, serta pemerataan tarif.

Menanggapi hal itu, apakah seorang Menteri Perhubungan tidak sadar bahwasannya mereka (Go Car, Ubber, Grab) bukanlah Perusahaan Angkutan, mereka adalah Perusahaan Layanan Aplikasi. Terlepas dari pada itu, mereka Perusahaan yang membayar Pajak. Kemenhub harusnya memperhitungkan serta harus mengerti hal ini akan perbedaan perusahaan angkutan/transportasi dengan perusahaan layanan aplikasi. Dengan adanya layanan aplikasi seperti ini yang di untungkan juga rakyat, selayaknya Azaz Demokrasi "Dari Rakyat dan Untuk Rakyat". Banyak orang berpendapat hingga mempertanyakan keputusan Menteri ini, ada apa?, apakah ada desakan atau dorongan dari pesaing layanan aplikasi tersebut ? mungkin Bluebird atau perusahaan lain misalnya?.

Semenjak kasus e-KTP bergulir kepercayaan masyarakat sudah memudar dengan Kementrian. Adanya gagasan agak nyeleneh tentang peraturan revisi angkutan online menimbulkan pertanyaan besar, mungkinkah ada perihal diluar hukum, menyuap misalnya, yang dilakukan oleh perusahaan pesaing untuk menggulirkan peraturan ini karena perusahaan pesaing merasa perusahaannya rugi dan kalah bersaing.

Mari kita telaah bersama sebelum ada layanan aplikasi transportasi online, benefit apa yang diberikan perusahaan Transportasi Offline untuk masyarakat selama ini ? Meraka hanya memikirkan keuntungan perusahaan, tarif yang tinggi, jika kalian pernah mendengar keluhan secara langsung pendapatan driver offline yang selalu dikejar target dengan sistem order yang sangat dibawah standar ? Terasa miris sekali jika mendengar keluhan mereka. Dinamika ini sangat terbalik semenjak adanya layanan aplikasi transportasi online, pendapatan driver bertambah, masyarakat pengguna merasa terbantu dengan tarif yang murah sehingga mereka bisa menekan pengeluaran yang mana bisa menjadi alokasi tabungan tambahan untuk kehidupan mereka.

Menurut hematnya, seharusnya menteri mendorong perusahaan angkutan offline supaya memiliki daya saing. Bukannya harus membatasi Layanan Aplikasi yang mana saat ini sangat membantu masyarakat Indonesia serta membuat perekonomian rakyat membaik. Hal ini sesuai dengan sila kelima pancasila 'Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia'.

Layanan Aplikasi Transportasi Online ini sudah banyak membantu ekonomi masyarakat Indonesia, seorang driver bisa mencari tambahan untuk nafkah dan pendidikan keluarganya, Pengguna Aplikasi juga merasa diuntungkan karena proses order yang mudah hingga tarif yang murah. Bayangkan sudah berapa rakyat Indonesia yang terbantu dengan adanya aplikasi ini. Layanan Aplikasi Angkutan Online adalah sebuah Innovasi yang baik untuk menjadi salah satu jalan mewujudkan perekonomian Nasional yang baik.

Penulis bukanlah seorang driver online, melainkan penulis adalah salah satu masyarakat yang merasa terbantu dengan adanya layanan angkutan online ini. Pandangan dalam tulisan ini adalah sebuah pendapat. Sesuai dengan Undang-undang kebebasan berpendapat.

Comments

Popular posts from this blog

5 Orang Terdekat Anda adalah Cerminan Diri Anda

Pernah kita mendengar nasehat orang tua "Nak, kalo berteman itu milih-milih, jangan asal !". Sebagian dari kita mungkin tidak setuju dengan nasehat ini, kenapa berteman harus milih ?.  Menurut pepatah, jika kita berteman dengan tukang ikan walaupun kita tidak ikut memegang ikan, saat keluar dari tokonya orang akan merasakan bau amis ikan ditubuh kita. Jika kita berteman dengan tukang parfum, walaupun kita tidak momeleskan parfumnya ditubuh kita, saat keluar dari tokonya maka orang mencium bau parfum menempel ditubuh kita. Filosofi inilah yang bisa kita jadikan pelajaran kenapa harus memilih teman. Seandainya kita berteman dengan seorang penjahat walaupun kita tidak melakukan kejahatan, maka orang melihat kita seakan-akan kita ini penjahat. Sebaliknya jika kita berteman dengan orang sukses, orang akan melihat kita seakan-akan kita adalah bagian dari sebuah kesuksesan suatu saat nanti.  5 teman terdekat kita adalah cerminan diri kita, kenapa? Karena kedekatan t

Anak Bangsa : Chairul Tanjung 'Si Anak Singkong'

Chairul Tanjung " Si Anak Singkong" CT Crop atau Chairul Tanjung Corpora yang sebelumnya bernama Para Group. Sebagian orang di Indonesia pasti sudah kenal dengan sosok beliau ini. Pada tahun 2012 CT menerbitkan sebuah buku yang berjudul "Chairul Tanjung Si Anak Singkong ", sebuah buku yang benar-benar memberi inspirasi kepada semua kalangan di Indonesia. Kisah perjalanan Chairul Tanjung atau yang akrab di panggil CT ini sungguh benar-benar dari NOL, dari keluarga miskin yang kekurangan sehingga menjadi Miliarder dari jajaran orang terkaya di Indonesia saat ini dan diantara orang-orang terkaya tersebut, CT adalah satu-satunnya Pribumi Indonesia Asli. Betapa bangganya kita dengan sosok CT yang berasal dari 'Produk dalam Negeri', bukan keturunan dari  bangsa sebelah yang mana rata-rata menaungi jajaran orang terkaya di indonesia. CT adalah asli anak negeri kita Indonesia. Berasal dari keturunan ayahnya suku Batak dan Ibunya suku Sunda. Sudah te

Jangan Percaya Bank !

Tulisan ini akan membantu anda mengerti apa itu sebenarnya perbankan serta kenapa Bank adalah musuh besar bagi masyrakat karena mempermaikan Psikologi manusia dan menjerumuskan manusia. Manusia (dalam hal ini sebagai debitur, debitur: orang yang dipinjamkan uang oleh Bank), manusia adalah aset sebuah Bank! anda tau mekanisme Bank mendapatkan keuntungan bukan? Bank tidak mendapatkan keuntungan karena kita menabung, melainkan karena mereka memberikan pinjaman. Tabungan kita adalah salah satu bentuk modal bank memberikan pinjaman kepada debitunya dengan suku bunga tertentu. Bank merupakan suatu kejahatan ekonomi. Looh kenapa bisa dikatakan begitu? karena bank mempermaikan psikologis manusia dan menjerumuskan mereka. Bank mengerti Psikologis manusia dalam rasa ingin memiliki, ingin lebih, ingin mendapatkan modal. Inilah permainan mereka "The Game of Money" . Mereka meminjamkan uang jangka panjang dengan pola tertentu sehingga membuat pinjaman debitur yang hampir tidak mu