Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2017

Inflasi Keuangan Seperti Bayangan yang akan Menikam Anda Jika Anda Lengah

Inflasi, musuh terbesar dari segi keuangan yang tidak Anda Sadari Berangkat dari pengalaman banyak orang ketika mendapatkan Uang lebih, haruslah digunakan dengan Bijaksana. Bijaksana ? seperti apa bijaksana dalam mengelolah uang ? bukankah uang tidak dibawa mati ? ya benar sekali uang memang tidak dibawa mati, tapi uang ditinggalkan untuk orang-orang yang masih hidup untuk supaya mereka memiliki kehidupan yang lebih baik. Menurut penulis, janganlah bersikap egois dengan berkata uang tidak dibawa mati, uang memang untuk ditinggalkan kepada anak-anak kita supaya mereka bisa memiliki kehidupan yang lebih baik, pendidikan yang lebih baik. Dengan modal pendidikan dan didikan yang baik, seorang anak akan mengerti keuangan dan tidak menghamburkannya ke segi yang negatif. Analogi sederhana tentang Uang dan Inflasi Jika anda pernah mendengar tentang Inflasi, Inflasi adalah suatu kejadian dimana seluruh harga kebutuhan meningkat dan ber-efek ke semua sektor. Analogi sederhanan

Sifat Negatif Tenaga Kerja di Indonesia

Tidak semua tenaga kerja di Indonesia itu bersifat Negatif tetapi banyak juga yang Positif. Semoga dengan adanya tulisan ini bagi yang membacanya dapat menimbulkan kesadaran untuk berkeja lebih baik serta selalu menjadi tenaga kerja positif. Sudah menjadi rahasia umum sebagian sifat tenaga kerja Sumber Daya Manusia Indonesia sangat jauh dari Standar. Ketika tenaga kerja dari luar negeri akan masuk ke Indonesia dengan lantang mereka menolak, alih-alih merubah sifat buruk mereka dalam etos kerja yang lebih baik, mereka malah Demo besar-besaran menyalakan perusahaan tempat mereka bekerja atau pemerintah yang memberlakukan kebijakan untuk tenaga kerja asing. Tidak ada kesadaran dalam diri mereka bahwa mereka harus bekerja lebih baik sehingga bisa bersaing dengan tenaga kerja luar negeri. Rata-rata sebagian tenaga kerja Indonesia selalu berpikir "Ngapain kerja keras untuk perusahaan, bikin tambah kaya bos aja, nasib kita bakal gini-gini juga". Nah,

5 Orang Terdekat Anda adalah Cerminan Diri Anda

Pernah kita mendengar nasehat orang tua "Nak, kalo berteman itu milih-milih, jangan asal !". Sebagian dari kita mungkin tidak setuju dengan nasehat ini, kenapa berteman harus milih ?.  Menurut pepatah, jika kita berteman dengan tukang ikan walaupun kita tidak ikut memegang ikan, saat keluar dari tokonya orang akan merasakan bau amis ikan ditubuh kita. Jika kita berteman dengan tukang parfum, walaupun kita tidak momeleskan parfumnya ditubuh kita, saat keluar dari tokonya maka orang mencium bau parfum menempel ditubuh kita. Filosofi inilah yang bisa kita jadikan pelajaran kenapa harus memilih teman. Seandainya kita berteman dengan seorang penjahat walaupun kita tidak melakukan kejahatan, maka orang melihat kita seakan-akan kita ini penjahat. Sebaliknya jika kita berteman dengan orang sukses, orang akan melihat kita seakan-akan kita adalah bagian dari sebuah kesuksesan suatu saat nanti.  5 teman terdekat kita adalah cerminan diri kita, kenapa? Karena kedekatan t

Peraturan Menteri Batasi Taksi Online. Mungkinkah ada Dorongan Besar dibalik Hal ini ?

Banyak laman berita Nasional maupun Internasional yang membahas tentang Revisi Peraturan Menteri Perhubungan No.32 tentang pembatasan Angkutan Online. Yang mana beberapa isinya bahwa Angkutan Online harus memiliki Pool (tempat kumpul kendaraan), harus memiliki bengkel sendiri, pembatasan jumlah angkutan, dan plat nomor kendaraan harus ditempel stiker simbolis bahwa kendaraan itu adalah Taksi Online, serta pemerataan tarif. Menanggapi hal itu, apakah seorang Menteri Perhubungan tidak sadar bahwasannya mereka (Go Car, Ubber, Grab) bukanlah Perusahaan Angkutan, mereka adalah Perusahaan Layanan Aplikasi. Terlepas dari pada itu, mereka Perusahaan yang membayar Pajak. Kemenhub harusnya memperhitungkan serta harus mengerti hal ini akan perbedaan perusahaan angkutan/transportasi dengan perusahaan layanan aplikasi. Dengan adanya layanan aplikasi seperti ini yang di untungkan juga rakyat, selayaknya Azaz Demokrasi "Dari Rakyat dan Untuk Rakyat". Banyak orang berpendapat hingga mempert

Anak Bangsa : Chairul Tanjung 'Si Anak Singkong'

Chairul Tanjung " Si Anak Singkong" CT Crop atau Chairul Tanjung Corpora yang sebelumnya bernama Para Group. Sebagian orang di Indonesia pasti sudah kenal dengan sosok beliau ini. Pada tahun 2012 CT menerbitkan sebuah buku yang berjudul "Chairul Tanjung Si Anak Singkong ", sebuah buku yang benar-benar memberi inspirasi kepada semua kalangan di Indonesia. Kisah perjalanan Chairul Tanjung atau yang akrab di panggil CT ini sungguh benar-benar dari NOL, dari keluarga miskin yang kekurangan sehingga menjadi Miliarder dari jajaran orang terkaya di Indonesia saat ini dan diantara orang-orang terkaya tersebut, CT adalah satu-satunnya Pribumi Indonesia Asli. Betapa bangganya kita dengan sosok CT yang berasal dari 'Produk dalam Negeri', bukan keturunan dari  bangsa sebelah yang mana rata-rata menaungi jajaran orang terkaya di indonesia. CT adalah asli anak negeri kita Indonesia. Berasal dari keturunan ayahnya suku Batak dan Ibunya suku Sunda. Sudah te